lennon

lennon

Senin, 18 Juni 2012

Kader Pencak Silat IMM Tangerang Jajal Kemampuan di Rusia



Tribunners


Tribunnews.com - Sabtu, 9 Juni 2012 13:51 WIB

TRIBUNNEWS.COM -
 Setidaknya dalam sebulan, Indra Kurniawan, kader sekaligus salah satu pendiri IMM Tangerang Selatan, yang saat ini mendapat beasiswa pascasarjana di kampus RUDN Rusia telah membuktikan bahwa kehadirannya dan sesama mahasiswa Indonesia lain di rusia tidak hanya belajar.
Melekat dalam diri mereka predikat sebagai duta budaya bangsa. Predikat ini bukanlah suatu yang berlebihan. Pasalnya mereka berturut-turut mampu membuat publik Rusia dan negara lain terkagum akan kekayaan budaya Indonesia. Pada hari jumat, tanggal 4 mei 2012 mereka menampilkan rangkaian tari rantak berpadu dengan gerakan pencak silat di acara tahunan kampus RUDN bernama Planeta yugozapadnaya. Kekhasan penampilan tim indonesia membuat para tamu undangan dari seluruh dunia terpana. Alunan musik pengiring dan keindahan gerakan tari seakan membawa hati para penonton  melayang ke negeri subur dan makmur, Indonesia.
 Penonton juga menyepakati bahwa berbicara tentang jenis bela diri tradisional bernama pencak silat, Indonesialah pelopornya. Pengakuan tersebut sangat penting artinya agar pencak silat tidak mudah diklaim oleh negara lain seperti halnya kekayaan budaya bangsa yang sedang di bidik sebagai bagian budaya mereka. Dikatakan oleh Indra Kurniawan, pendekar silat Persaudaraan Setia Hati Terate yang memperagakan silat seni bersama tarian rantak di acara tersebut, bahwa pencak silat merupakan salah satu kekayaan budaya asli Indonesia.
Tugas kita semua untuk meyakinkan dunia internasional melalui sumber-sumber sejarah pencak silat indonesia. Hal terpenting menurut pendekar silat SH Terate yang juga ketua PERMIRA (Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Rusia) yaitu pelestarian pencak silat dan tarian indonesia oleh generasi muda. Rasa bangga terhadap kekayaan budaya, perasaan tidak rela negara lain mengklaimnya perlu dibarengi pelestarian kekayaan budaya bangsa itu sendiri. Selain menyuguhkan tarian rantak asal sumatera barat dan gerakan silat SH Terate, para mahasiswa juga memamerkan aneka cindera mata  bernilai seni nusantara. 
 
Berselang dua minggu dari acara planeta yugozapadnaya di kampus RUDN tepatnya pada hari selasa, tanggal 15 Mei 2012, sekelompok mahasiswa Indonesia menampilkan kompaknya tari saman. Tarian khas dari Nangroe Aceh Darussalam ini mendapat sambutan meriah dari para tamu undangan acara festival rAsia.com.  Bertempat di sebuah gedung pertunjukkan bernama” исвеции  Hall” tidak jauh dari lapangan merah Kremlin. Tim tari mahasiswa Indonesia yang tampil semarak  itu beranggotakan 13 orang. Festival rAsia.com itu sendiri sering mengadakan acara yang didalamnya mengangkat tema kebudayaan. Disaat yang sama grup tari dan penyanyi dari beberapa negara seperti: Korea, Jepang, China, dan republik- republik Rusia juga meramaikan pertunjukkan.
 
IMM Tangerang Selatan berpendapat bahwa hal terpenting dari keikutsertaan tim tari mahasiswa Indonesia di Rusia adalah upaya mengenalkan kekayaan budaya nusantara. Seperti yang kita ketahui bahwa Indonesia memiliki banyak kekayaan  budaya bangsa. Kita ambil contoh kekayaan budaya berupa tari-tarian. Hampir disetiap daerah dari ujung pulau sumatera hingga papua terdapat  keanekaragaman jenis tari. Sayangnya, tidak semua jenis tari dikenal masyarakat Indonesia sendiri terlebih masyarakat dunia.  Langkah para pahlawan budaya yang membawakan tari saman di festival rAsia.com perlu diapresiasi banyak pihak. Apresiasi ini bukan berarti imbalan berupa materi tetapi langkah tersebut idealnya di lakukan semua elemen anak bangsa, baik mereka yang ada di Indonesia maupun yang sedang berada diluar negeri. Bayangkan mereka selain belajar dikampus sesuai bidangnya juga menyempatkan waktu berlatih tari. Seperti yang diungkapkan Yunita, pelatih tim tari dan ikut menjadi anggota pertunjukkan tari saman tersebut bahwa keinginan untuk mengenalkan tari nusantara justru menguat ketika dirinya berada diluar negeri. Oleh karena itu, ia bersama teman-teman sangat antusias berlatih tari walau harus berbagi waktu belajar di kampus masing-masing.


Lain halnya dengan Orri Pasaribu, presiden perwakilan mahasiswa indonesia di kampus RUDN, ia berpendapat bahwa menampilkan tari saman merupakan upaya penegasan dimana bangsa indonesia sangat kuat jati dirinya karena kepemilikan beragam budaya, khususnya tarian. Salah satu anggota tari saman, Asrinda, merupakan putri asli dimana jenis tari yang mengunggulkan kekompakkan itu berasal. Menurut Asrinda, tari saman syarat dengan nuansa sejarah masyarakat Aceh. Kebetulan dirinya menggeluti bidang sejarah dimana ia belajar sekarang.
 
Menurut Indra Kurniawan, awalnya semua pihak kurang percaya diri menampilkan tari saman di hadapan publik apalagi akan disaksikan banyak orang dibelahan dunia. Melihat reklame pertunjukan di web site. Festival rAsia.com tim tari sempat menciut nyalinya. Waktu latihan yang sempit seakan tidak sebanding dengan event spektakuler dimana tim tari harus unjuk kebolehannya. Namun menurut Adri, syeh dalam tim tari saman, berkat dukungan banyak pihak dan latihan yang sungguh-sungguh, kami yakin bisa tampil optimal. Kekurangsempurnaan dirasanya wajar saja, apalagi mahasiswa biasa yang baru berlatih tari.
 
Ada pesan penting dari salah satu anggota tim tari dan dia juga ketua perhimpunan mahasiswa Indonesia di rusia (PERMIRA) bernama Indra kurniawan. Menurutnya, moment spektakuler ini jangan hanya sebatas pertunjukkan semata tetapi hal mendasar yang ingin ia tekankan adalah pelestarian tari saman dan kekayaan budaya bangsa lainnya yang berkelanjutan sehingga tidak membuka peluang negara lain mengklaimnya. Pesan tersebut senada dengan apa yang disampaikannya mengenai pelestarian pencak silat dan tari rantak di acara planeta yugozapadnaya beberapa minggu sebelumnya. Dalam hal perlindungan aset budaya bangsa diperlukan dukungan semua pihak yang masih memiliki rasa dirinya tidak bisa terpisahkan dari jati diri bangsa Indonesia. Sehingga pada gilirannya nama bangsa menjadi harum di masyarakat dunia.
IKATAN MAHASISWA MUHAMMADIYAH TANGERANG SELATAN

2 komentar:

  1. http://immtangerangselatan.weebly.com/sejarah-ikatan-mahasiswa-muhammadiyah-tangerang-selatan.html

    BalasHapus